FIREWALL
Firewall
Firewall adalah sistem keamanan jaringan yang bertindak sebagai "penjaga gerbang" untuk mengontrol lalu lintas data masuk dan keluar dari jaringan komputer. Fungsinya mirip dengan tembok api sungguhan: ia memeriksa setiap paket data dan memutuskan apakah akan mengizinkannya lewat atau memblokirnya berdasarkan aturan keamanan yang telah ditetapkan.
Fungsi Utama Firewall
1.Mengontrol Lalu Lintas: Memantau dan memfilter data berdasarkan alamat IP, port, dan protokol.
2.Mencegah Akses Tidak Sah: Memblokir upaya peretasan atau akses dari pihak yang tidak berwenang.
3.Melindungi dari Ancaman: Menghindari serangan seperti virus, malware, dan serangan phishing yang masuk melalui jaringan.
Jenis-Jenis Firewall
Ada beberapa jenis firewall, tapi yang paling umum adalah:
1.Packet-Filtering Firewall: Jenis paling dasar yang memeriksa paket data secara individual.
2.Stateful Inspection Firewall: Lebih canggih dari packet-filtering, ia memeriksa konteks dari setiap paket data, seperti apakah itu bagian dari sesi komunikasi yang sah.
3.Proxy Firewall: Bertindak sebagai perantara antara jaringan internal dan eksternal. Ia menyembunyikan alamat IP internal dan memeriksa semua lalu lintas di tingkat aplikasi.
4.Next-Generation Firewall (NGFW): Gabungan dari semua jenis di atas, dilengkapi fitur tambahan seperti deteksi intrusi dan pencegahan ancaman.
Contoh Penerapan
1.Personal Firewall: Software yang terpasang di komputer individu, seperti Windows Defender Firewall atau Norton 360, untuk melindungi perangkat dari ancaman di internet.
2.Firewall Jaringan: Perangkat keras (hardware) yang ditempatkan di pintu masuk jaringan kantor atau perusahaan untuk melindungi seluruh jaringan dari ancaman eksternal.
Kelebihan
-Melindungi dari berbagai serangan siber.
kekurangan
-Tidak dapat melindungi dari ancaman internal (misalnya, staf yang berniat jahat).
Comments
Post a Comment